Minggu, 05 September 2010

BESARAN & SATUAN I


Apa itu mengukur? kegiatan kita tak pernah lepas dari mengukur, mengukur dan mengukur. lalu, taukah teman2 definisi dari "mengukur" itu? mengukur ialah membandingkan sesuatu dengan sesuatu lain namun sejenis yang akan ditetapkan sebagai satuan. lalu, apakah yang dapat diukur itu? yang dapat diukur adalah panjang, massa, waktu, suhu, dan masih banyak lagi yang tidak bisa disebutkan. jadi, dapat ditarik kesimpulan bahwa sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka di fisika disebut sebagai besaran.
warna benda, kejujuran, kesetiaan, kesenian, dan sebagainya tidak termasuk besaran, karena tidak dapat diukur dan dinyatakan dengan nominal angka. Umumnya, besaran memiliki satuan, namun ada beberapa besaran yang tidak memiliki satuan, misalnya indeks bias cahaya (akan di pelajari di materi berikutnya) dan massa jenis relatif. ada dua jenis besaran yan dikenal dalam ilmu fisika, mari kita telusuri satu per satu

I. Besaran Pokok
besaran ini merupakan besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak bergantung pada satuan lainnya. artinya, besaran pokok sudah memiliki sendiri satuannya, dan sudah mutlak. Terdapat tujuh besaran poko, yaitu:

BESARAN POKOK

SATUAN

SINGKATAN

DIMENSI

Panjang

Massa

Waktu

Kuat Arus Listrik

Suhu

Jumlah Zat

Intensitas Cahaya

Meter

Kilogram

Sekon (detik)

Ampere

Kelvin

Mol

Candela

M

Kg

S

A

K

Mol

cd

[ L ]

[ M ]

[ T ]

[ I ]

[ θ ]

[ N ]

[ J ]

cat : dimensi selalu dituliskan dalam huruf kapital. fungsi dari dimensi akan dijelaskan pada sub-bab berikutnya. ok! ^^

II. Besaran Turunan
besaran ini merupakan besaran yang satuannya diturunkan dari besaran pokok. maksudnya, dapat diartikan bahwa satuan yang dimiliki besaran turunan "diperoleh" dari satuan besaran pokok. Misalnya, satuan volume adalah satuan panjang namun di pangkatkan tiga, yang didapat dari rumus, = panjang X Lebar X Tinggi, dimana masing-masing satuan adalah meter (m), maka m akan dikalikan sebanyak 3 kali (m X m X m), maka satuan volume adalah m3. massa jenis memiliki satuan
Kg / m3
, sesuai dengan definisi massa jenis, yaitu, massa jenis = hasil bagi massa (satuan Kg) dan volume (
m3
). maka diperoleh lah satuan seperti tadi. satuan tadi juga dapat dituliskan sebagai
Kg m- 3
(pangkatnya dinaikkan keatas, maka jadi bernilai - 3). apakah sampai disini mengerti? jika ada yang kurang mengerti, silahkan ditanyakan ^^....dengan senang hati saya akan menjawabnya. sampai disni saja dulu, dan materi selanjutnya (topik yang sama) akan saya post di hari lain. ok



1 komentar:

  1. Km nanya Serial Number nya Windows XP Turbo 3D SP3 di remo-xp kan? Ga ush pake serial gan... Wktu install langsung ga perli isi2 serial gan... Sudah saya test kok working 100%

    BalasHapus